dewitani.com – Cara Merawat Ikan Hias Akara ( Blue Acara) – Ikan Hias Akara (Blue Akara) adalah salah satu jenis ikan hias air tawar yang mudah di pelihara dan di budidayakan di rumah. Di habitat aslinya ikan ini banyak di temukan di daerah yang airnya tenang dan banyak di temukan di daerah bebatuan.
BUDIDAYA IKAN HIAS AKARA
Klasifikasi
Ordo : Percomorphoidei
Sub ordo : Percoodea
Famili : Cichlidea
Genus : Aequidens
Spesies : Aequidens Pulcher (Gill)
Habitatnya : Colombia, Venezuela, Panama.
Nama asing : Blue Acara
Di kalangan pencinta ikan hias , ikan blue acara memiliki keunikan tersendiri jika di bandingkan dengan ikan hias lainnya. Yakni ikan ini suka bercumbu di dasar aquariun.
Ciri – Ciri Ikan Hias Blue Acara
Ikan hias akara, memiliki bentuk tubuh oval seperti telur ayam, tinggi dan pipih ke samping. Dari segi warna ikan acara memiliki warna dasar pada tubuhnya zaitun hingga kuning ke-hijauan Di sisi kiri dan kanan badannya terdapat garis-garis berwarna cantik. Di bagian bawah mata terdapat bintik-bintik berwarna lebih gelap dengan garis yang lebih terang seperti bintik mutiara.
Punggungnya berwarna gelap dengan perut hijau kebiru-biruan atau abu-abu. Kemudian pada sisi badanya terdapat garis tipis-tipis berjumlah 8 buah yang setiap garisnya dipisahkan oleh baris warna kuning emas atau sisik hijau.
Pada ekornya terdapat Band berwarna cerah melintang di pangkal ekor. Bintik-bintik berwarna hijau pelangi terdapat pula pada tutup insang, dan bintik berukuran kecil terdapat pada tubuhnya.
Sedangkan pada siripnya, mimiliki warna yang beranekaragam. Warna sirip anal dan punggung kuning tanah, Sedangkan pada sirip perut dan dada memiliki warna hijau-biru.
Dari segi ukuran. Blue Acara di habitat aslinya dapat tumbuh hingga 20 cm. Sedangkan jika di pelihara di Aquarium hanya dapat tumbuh paling besar 15 cm.
Karakteristik Ikan Hias Blue Acara
Di habitat aslinya ikan blue acara banyak ditemukan di perairan yang tenang dan tegenang. Ikan ini termasuk ikan yang agresif, oleh sebab itu ikan acara kurang cocok jika dipelihara dalam akuarium yang berukuran kecil terlebih jika dicampur dengan ikan lain yang berukuran lebih kecil.
Meskipun termasuk ikan yang galak ikan blue acara tetap banyak di gemari oleh para pencinta ikan hias. Selain karena bentuk tubuhnya yang memiliki warna yang menarik.
Ikan ini juga tergolong mudah untuk di kembangbiakan, tanpa perawatan atau persyaratan yang rumit. sama seperti saudaranya yang lain famili cichlidae yang suka mengasuh anak-anaknya, ikan ini juga termasuk salah satunya.
Kesulitan Memelihara Ikan Blue Acara
Dalam Proses Pemeliharaan ikan blue acara tidaklah sulit. Asalkan Anda dapat memenuhi syarat hidupnya. Seperti selalu memberi makan tepat waktu dan selalu menjaga kondisi air. Jika air sudah kotor segera ganti dengan air yang baru.
Usahakan memelihara ikan dengan ukuran yang sama dalam satu akuarium. hal ikan karena secara alami ikan akan memakan semua yang muat di mulutnya.
Makanan Ikan Blue Acara
Ikan Blue Acara termasuk ikan pemakan segalanya (omnivora), akan tetapi mereka lebih suka memakan makanan berdaging yang mengandung protein yang tinggi. Jika sulit menemukan pakan alaminya. Anda dapat memberikan pakan buatan seperti pelet, Namun jangan lupakan pakan alami dan juga berikan sayur-sayuran.
Berikut ini beberapa makanan yang cocok untuk ikan hias blue acara :
- Cacing darah
- Cacing putih
- Cacing tubifex
- Udang air asin
- Kubis rebus
- Kacang rebus
- Bayam Rebus
- Pelet
Idealnya memberi pakan 2 kali dalam sehari yakni pagi dan sore hari. Berikan secukupnya saja jangan terlalu banyak. Sebab akan membuat aquarium cepat kotor.
Cara Merawat Ikan Blue Acara Di Dalam Akuarium
Cara merawat dan memelihara ikan blue acara sangat mudah. Yang perlu Anda perhatikan hanya kondisi air harus dalam kondisi selalu bersih. Akuarium merupakan sistem tertutup dan berapapun ukurannya tetap membutuhkan perawatan. Dengan akuarium rumah, nitrat dan fosfat menumpuk seiring waktu dan kekerasan air meningkat karena penguapan.
Ikan hias Blue Acara sangat sensitif terhadap polutan dan ketidakstabilan pH, Usahakan anda mengganti air kurang lebih 15-20% dari air tangki dan diganti setiap minggu, terutama apabila tangki di isi dengan banyak ikan.
Saat melakukan pergantian air mingguan, pastikan kotoran dalam air juga ikut di bersihkan. Pada umumnya masalah yang terjadi dengan akuarium yang di isi ikan tropis ialah di sebabkan oleh bahan organik yang membusuk.
Untuk Dasar Akuariumnya, usahakan diberi pasir. Hal ini karena blue di habitat aslinya gemar menggali. Sediakan juga tanaman hijau di dalam akuarium. Sebab jika ikan sedang stres atau merasa tertekan tanaman tersebut dapat menjadi tempat bersembunyi atau berlindungnya.
Baca Juga : Agar Sehat, Inilah Cara Merawat Ikan Cupang Yang Tepat
Ikan Yang Bisa Digabungkan Dengan Blue Acara
Usahakan jangan mencampurkan ikan Blue Acara dengan ikan yang lebih kecil seperti neon tetra dan udang ceri. Meskipun ikan ini tidak terlalu agresif seperti ikan jenis siklid lainnya. Namun mereka tetap protektif dalam menjaga wilayah terotorinya.
Terlebih ketika sedang fase pemijahan. Adapun ikan yang dapat di gabungkan dengan Blue acara adalah ikan marinir, angelfish, Convict cichlid, Jak Dempsey, Leopard Pleco, Plecostomus dan Lain sebagainnya.
Cara Membedakan Jenis Kelamin Ikan Blue Acara
Dari segi ukuran ikan Blue Acara jantan berukuran lebih besar jika dibandingkan dengan yang betina. Corak warnanya lebih beragam. Ujung siripnya juga lebih panjang. Dari sifatnya biasanya blue acara jantan lebih agresif. Sedangkan untuk blue acara betina, memiliki sirip punggung dan anus sang betina lebih pendek. Bentuk perutnya bulat atau bundar.
Pembiakan Ikan Blue Acara
Ikan blue acara sudah siap untuk di pijahkan apabila usianya sudah mencapai 9 hingga 11 bulan. Selain dari segi umur, kematangan kelain ikan ini pun dapat dilihat dari bentuk perut si betina yang cendrung membulat jika sudah matang. Sedangakan untuk jantan, jika sudah matang kelamin ia akan memperlihatkan sikap yang lebih agresif.
Untuk indukan yang sudah matang , segera pisahkan di tempat tersendri sambil diberi makan yang cukup seprti halnya ikan badis-badis. Jangan diberi cacing suter. Sebab bisa menyebabkan telur sulit keluar. Setelah semua persiapan terpenuhi. Ikan ini dapat dipijahkan di dalam akuarium khusus, yang idealnya memiliki ukuran 30 x 25 x 25 cm atau 40 x 20 x 20 cm.
Dengan kapasitas air kurang lebih 100 L untuk peroses pemijahannya. Sama dengan ikan hias badis-badis, blue acara ini juga memiliki kebiasaan memijah di dasar akuarium, di sela-sela rongga yang sengaja dibuat misalnya pot dari semen dan lain sebagainya. Oleh sebab itu tempat pemijahan harus dilengkapi dengan pot-pot bunga di dasar akuarium.
Bukan hal itu saja, agar ikan lebih nyaman bagi pasangan induk sebaiknya dasar akuarium di beri koraltek. Hal karena kebiasaan ikan ini membuat lubang dan membersihkan tempat bertelurnya dulu sebelum pemijakan dilangsungkan. Usahakan air bersih dengan kadar pH, 6,8 hingga 7,2 (netral) dan suhu ideal berkisar 25 hingga 26 Derajat celcius.
Untuk mempercepat proses pemijahan, Sering-seringlah mengganti air akuarium. dan selalu jaga suhu air sekitar 2-3 derajat celcius. Selama proses pemijahan. indukan akan lebih agresif dalam menjaga wilayahnya.
Indukan betina dapat menghasilakan telur hingga 400-1000 telur. Dibeberapa khasus indukan akan memakan telurnya sendiri. oleh sebab itu anda harus mengamankan telur tsb.
telur ikan hias akan menetas ketika sudah mencapai usia 3-7 hari. Cepat lambatnya proses penetasan tergantung pada suhu air. Apabila anak-anak ikan menetas. indukan akan memindahkannya ke lubang pasir yang sudah dipersiapkan Menggunakan mulut.
Setelah 3-4 hari setelah di pindahakan di lubang pasir. anak-anak ikan akan tampak berenang dan makan. untuk bayi blue acara berikan pakan nematoda, udang air asin atau rotifera…
Demikianlah ulasan singkat tentang budidaya ikan akara (Blue Acara). Semoga bermanfaat dan dapat menambahkan wawasan dan pengetahuan untuk kita semua…
