Inilah 7 Alasan Mengapa Bisnis Ayam Kampung Menjanjikan

dewitani.com – 7 Alasan Mengapa Bisnis Ayam Kampung Menjanjikan – Bisnis ayam kampung memiliki prospek yang menjanjikan, karena permintaan pasar terbilang besar. Sebaliknya suplai atau persedian yang ada belum dapat memenuhi seluruh permintaan. Selain itu dalam pembudidayaannya juga tidak terlalu sulit.

Harga ayam kampung juga relatif mahal dipasaran. Untuk per kilogram ayam kampung dapat menembus harga Rp.70.000-90.000 di pasar tradisonal. Bahkan, apabila Ada hari besar seperti Hari raya idul fitri atau Natal harga ayam kampung di kota besar dapat menembus Rp. 150.000-20.000 per-kilonya.

Karena harga yang cukup mahal inilah banyak orang yang tertarik untuk memulai usaha pembesaran ayam kampung pedaging. Bagi Anda yang ingin mencoba untuk beternak ayam kampung, akan tetapi masih ragu tentang prospeknya. Berikut ini akan kami jelaskan 8 potensi beternak ayam kampung :

1. Permintan Pasar Tinggi

Ayam kampung banyak disukai oleh masyarakat Indonesia karena memiliki daging yang kenyal, berisi, tidak lembek dan tidak berlemak seperti ayam broiler. Kebanyakan masakan Khas Indonesia menggunakan ayam kampung karena dagingnya tidak mudah hancur ketika dimasak. Selain itu kandungan nutris yang terdapat di ayam kampung lebih tinggi dibandingkan ayam broiler.

Keunggulan diatas inilah yang menyebabkan banyak rumah makan dan restoran terutama yang berada di daerah perkotaan banyak yang menyajikan aneka kuliner berbahan daging ayam kampung. Inilah yang menjadi salah satu indikator permintaan terhadap ayam kampung di pasaran cukup tinggi.

2. Perputaran Modal Berlangsung Relatif Cepat

Beternak ayam kampung hanya membutuhkan waktu kurang lebih 2,5 bulan hingga panen. Dengan siklus beternak yang pendek, peternak dapat lebih cepat memperoleh hasil dari usaha pembesaran ayam kampung.

3. Harga Jual tinggi dan Relatif Stabil

Harga jual daging ayam kampung terbilang lebih mahal dibandingan dengan daging ayam broiler. Di tingkat peternak harganya bisa mencapai 30.000-40.000 per-kilonya. Sedangkan untuk ayam broiler satu kilonya berkisar Rp.15.000-20.000 di tingkat peternak.

4. Belum Banyak Yang Membudidayakannya Secara Intensif

Peluang usaha beternak ayam kampung masing sangat terbuka lebar, mengingat permintaan pasar belum dapat terpenuhi oleh persediaan yang ada. Sebagian besar peternak dalam beternak ayam kampung tidak dilakukan secara intensif. Sementara itu, permintaan di pasaran terus meningkat, dengan demikian, persaingan usaha relatif kecil dan kemungkinan besar hasil panen para peternak akan diserap pasar.

Baca Juga : Panduan Lengkap Cara Berternak Ayam Kampung

5. Usaha yang dilindungi oleh pemerintah untuk usaha kecil, menengah, dan koperasi

Berdasarkan peraturan presiden No.77 tahun 2007 menyebutkan jika usaha ayam kampung hanya dapat dikembangkan oleh peternak rakyat-dari usaha pembibitan hingga pembesaran.

Dengan adanya kebijakan ini, pemerintah berusaha mengarahkan peternak ayam kampung sebagai peternakan bagi rakyat. Dengan adanya kebijakan  ini juga pemerintah memberikan perlindungan terhadap peternak rakyat untuk memenuhi besarnay permintaan bibit, ayam pedaging, dan telur ayam kampung, tanpa perlu khawatir harus bersaing dengan pemain industri besar seperti dalam beternak ayam broiler.

Dengan demikian, tidak ada monopoli pasar. Peternak pun tidak akan dirugikan oleh pihak-pihak tertentu dan harga tidak akan di atur oleh kelompok-kelompok tertentu.

6. Cocok untuk Skala Rumah Tangga

Harga ayam kampung yang tinggi dan terbilang stabil membaut usaha beternak ayam kampung sangant cocok untuk diusahakan dalam skala rumah tangga. Pasalnya, modal yang dikeluarkan untuk beternak ayam kampung relatif lebih murah dan terjangkau sebagian besar masyarakat.

Ayam kampung juga tidak memperlukan lahan yang luas, sebagai gambaran untuk memelihara 1000 ekor ayam kampung Anda hanya perlu menyiapkan lahan seluar 100 Meter persegi.

Keuntunganya pun relatif besar, untuk 1000 ekor ayam kampung Keuntunga bersih yang bisa di dapatkan sekitar 5 juta rupiah untuk setiap priodenya, bayangkan jika Anda memilki  100.000 berapa banyak keuntungan yang Anda peroleh setiap periodenya……

7. Memiliki Citarasa Yang Unggul

Dibandingkan dengan unggas ayam broiler tekstur dan cita rasa ayam kampung jelas memilki keunikan dan keunggulan tersendiri. Bahkan, kehadiranya tidak dapat tergantikan, terutama ketika hari raya besar agama atau acara-acara spesial lainnya.

  Inilah Analisis Peluang Usaha beternak Entok 100 Ekor 

Leave a Comment