Cara Menanam Dan Budidaya Pegagan Di Dalam Pot Hias di Rumah

dewitani.com – Budidaya Pegagan – Tananam Pegagan memiliki banyak manfaat. Seperti,  Mempercepat penyembuhan luka, Melancarkan aliran darah, Menyamarkan stretch marks, Meningkatkan fungsi kognitif otak, Membantu mengobati penyakit Alzheimer dan masih banyak lagi manfaat dari daun pegagan.

Pegagan adalah tanaman liar yang banyak tumbuh di ladang, perkebunan, tepi jalan, serta pematang sawah. Dibandingkan jenis tanaman herbal lainnya pegagan termasuk yang memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap lingkungan tumbuhnya.

Pegagan memiliki perakaran yang dangkal, sehingga tidak tahan terhadap kekeringan_ Biasanya tanaman ini digunakan sebagai tanaman penutup di perkebunan. Helai daun tunggal, berbentuk ginjal, dan bertangkai dengan panjang berkisar 5-15 cm. Tepi daun bergerigi tersusun dalam roset yang terdiri atas 2-10 helai daun. Bunganya berwarna putih atau merah muda, tunggal atau sejumlah 3-5 bunga muncul bersamaan dari ketiak daun. Buah pegagan berukuran kecil, berbentuk lonjong atau pipih dengan panjang 2-2,5 mm, beraroma wangi, dan berasa pahit.

Syarat Hidup Pegagan

Pegagan (Centella asiatica) berasal dari wilayah Asia teropis. Pegagan memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap lingkungan tumbuhnya. Tanaman terna liar ini mampu tumbuh dari daerah dataran rendah hingga dataran tinggi (1-2.500 m dpl). Namun, ketinggian tempat yang optimum sekitar 800-900 m dpl dengan curah hujan 1500-2500 mm/tahun. Pegagan menyukai tanah yang agak lembap dan cukup mendapat sinar matahari dengan intensitas cahaya 30-40%, seperti di padang rumput, pinggir selokan, dan Persawahan.

Cara Menanam Dan Budidaya Pegagan Di Dalam Pot Hias di Rumah

Biasanya Bibit yang digunakan untuk menanam pegagan haruslah yang berasal dari indukan yang berkualitas bagus yakni tanaman sehat dan terbebas dari hama penyakit. Ada dua metode penanaman yang dapat Kita lakukan yaitu dengan cara Penebaran biji dan Stolon.

Dengan menerapkan metode penebaran biji dibutuhkan waktu sekitar 2 hingga 5 bulan untuk berkecambah, sedangkan jika Menggunakan metode Stolon akan mempercepat pertumbuhan dan masa panen pegagan.

Budidaya pegagan dengan menggunakan metode stolon dilakukan dengan cara mengambil bagian tanaman yang sudah merambat dan berakar , kemudian potong menjadi beberapa bagian. dengan panjang 3 ruas yang telah berakar untuk setiap bagiannya. Ruas yang berakar inilah yang akan menjadi cikal bakal pegagan baru.

Untuk Mengetahui Cara Menanam dan Merawat Bunga Tapak Dara Silakan.

Untuk memperoleh hasil yang optimal biasanya penanaman dilakukan di dalam pot atau polyback. Dengan menggunakan media ini pengontrolan/ pengawasan per individu tanaman akan lebih jelas untuk pemeliharaan tanaman seperti serangan hama atau penyakit, dan kekurangan unsur hara. Selain itu dengan menggunakan media pot akan menghemat ruang dan tempat penanaman.

Sebelumnya pot harus diisi dengan tanah dan pupuk kompos/pupuk kandang. letakkan tanaman di tempat yang tidak terkena pancaran sinar matahari langsung.

Perawatan Pegagan

  • Lakukan penyiraman sebanyak 1 hingga 2 kali dalam sehari, tergantung media tanam apa yang Anda gunakan, jika Anda menggunakan humus atau media tanam yang dapat menyimpan air maka Anda hanya cukup menyiramnya 1 kali dalam sehari dan jika media tanam tidak dapat menyimpan air dengan baik maka lakukan penyiraman sebanyak 2 kali dalam sehari.
  • Jika Anda menggunakan media pot maka Anda dapat melakukan penyulaman jika ada tanaman yang mati.
  • Melakukan Penyiangan jika ada gulma-gulma yang dapat mengganggu pertumbuhan pegagan.

Pengendalian Penyakit

Apabila budidaya pegagan diperuntukan untuk obat herbal maka sangat dianjurkan untuk menggunakan pestisida alami. pestisida alami ini bermanfaat untuk membasmi hama belalang dan ulat pemakan daun yang sering merusak tanaman pegagan.

Adapun cara pembuatan pestisida cukup mudah dan murah yakni hanya membutuhkan bahan-bahan sebagai berikut :

  • Tembakau,
  • Bunga Krisan
  • Daun Mimba
  • Serai
  • Lengkuas
  • Bawang putih
  • Daun Sambiloto.

Semua bahan tersebut ditumbuk hingga halus kemudian campurkan dengan air, kemudian saring dan pestisida alami siap digunakan…

Usahakan untuk selalu menjaga kondisi Kelembapan tanaman untuk mencegah serangan hama penyakit

Pemanenan

Apabila perawatan dilakukan secara intensif, maka dalam waktu 3 bulan pegagan sudah dapat dipanen. Dalam proses pemanenan gunakanlah gunting untuk menghindari kerusakan pada tanaman.

Demikan ulasan singakat cara menanam pegagan di dalam pot, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Apabila ada pertanyaan silakan komentar dibawah.

  Inilah Manfaat Tomat Untuk Wajah Agar Sehat dan Mulus

Leave a Comment